Jing Cui Xian Zun

Putra kedua dari Keluarga Qiao, Qiao Sen, setelah menerima upacara “Benih Spiritual Qi”, menginspirasi “Lingzhi” untuk mengembangkan keterampilan spiritual. Selama proses ini, Qiao Sen bertemu Tian Biyao, alkemis wanita dari tetua keluarga, Huo Bingli, seorang pembunuh muda dari Serikat Naga Hitam, dan Feng Wuyang, wanita tertua dari Keluarga Feng. Pada saat yang sama, Qiao Sen mengumpulkan batu spiritual, membuka urat spiritual, memperluas lebih banyak tanaman spiritual, menunjukkan potensi luar biasa, dan menjadi Pasukan Khusus Kota Jianshan. Setelah mengalami hidup dan mati bersama, Qiao Sen dan Tian Biyao bertukar rahasia untuk membantu Bing Li mendapatkan kembali hidupnya dan melarikan diri dari Serikat Naga Hitam, yang menarik perhatian Feng Wuyang. Untuk alasan ini, dia telah bertarung melawan para pembunuh Serikat Naga Hitam berkali-kali, dan telah melihat dominasi sekte besar seperti Sekte Agung Jahat, bahkan murid tingkat rendah. Sebagai petugas patroli rahasia, Qiao Sen dengan cepat mengumpulkan batu roh, meningkatkan kecepatan latihannya, dan menyihir lebih banyak tanaman roh. Pada saat ini, bakat yang ditunjukkan oleh Qiao Sen menarik perhatian kekuatan misterius. Para biksu dari Kuil King Kong datang ke pintu, dan para Taois dari Sekte Zhenwu mengundang mereka. Dahetian, Xue Daomen dan sekte jahat lainnya juga datang. Qiao Sen kemudian mengetahui bahwa Benih Roh Hitam dan faksi kuno yang hilang “Shangqing”, dan bahwa kekuatan jahat Naga Hitam ingin mendapatkan harta itu dan mendominasi dunia. Dalam mengejar petunjuk, Qiao Sen dan Bingli berkali-kali bertarung berdampingan, dari musuh ke teman hingga kekasih. Pada saat yang sama, Qiao Sen merasa bahwa Tian Biyao, yang merawatnya seperti saudara perempuan, juga diam-diam jatuh cinta. Untuk tujuan ini, mereka bertiga memulai perjalanan untuk mencegah naga hitam mendapatkan reruntuhan Shangqing Xianmen dan mendominasi dunia.